sepotong Bahagia...

“Selalu ada yang datang ketika salah satunya pergi dan sebaliknya”  atau “ ketika kebahagiaan yang kita ingin tak kunjung hadir tapi akan ada kebahagian lain yang siap datang”

Cerita kali ini kita buka dengan kalimat diatas,ya percaya atau tidak memang benar apa yang dimaksudkan dengan kalimat diatas , namanya juga hidup yang orang bilang kalo hidup itu bagai roda yang berputar. Jadi gini mari kita bahas : ini semua berawal dari  sesuatu yang aku simpulkan sendiri, yang aku kira-kira sendiri, yang aku pikir bahwa kali ini nggak akan seindah dulu, sebahagia dulu, kenapa ? karna mereka  objek yang membahagiakan memang udah gak ada, dimulai dari ditinggal kaka kaka kurawa, kabar ka dwap yang nggak ada terus, sikap anak-anak itu yang semakin cuek , yang aku kira Cuma mereka yang bisa bikin aku sebahagia dulu ternyata mereka pergi. Tapi aku nggak terlalu khawatir karna aku pikir aku nggak sendiri, sebab ada “Dia” yang bisa membahagiakan, walaupun aku pikir gak seistimewa dulu tapi yasudahlah ya mungkin memang ini yang aku punya. Jalanin ajaaaa

Tapi , dengan segalanya dijalanin tanpa beban semua itu berbalik, mereka memang nggak ada sekarang, tapi sekarang ada kalian yang datang iyah kalian teman-teman yang entah kemana dulu sekarang cepat atau lambat mendekat, jadi semakin akrab, bahagia ku kali ini melebihi ekspektasi ku, melebihi segalanya yang aku bayangkan, aku rasa ini sempurna, yap ada kak arip , dan kalian! Dan bukan hanya itu, sebentar lagi pula aku akan bertemu dengan sahabat dekat ku, iya dia akhirnya pulang, namanya “Pysa Nugraharia” sosok sahabat yang selalu aku tunggu kepulangannya, nggak lama lagi aku ketemu dia, aku mungkin bisa meluk dia lagi, semoga.

Dan percaya atau tidak hari itu tiba, hari dimana aku benar benar menunggu dengan sabar selama tiga tahun, akhirnya aku bertemu kamu, sahabat teman sodara terbaiku , teman sefrekuensi ku “Pysa Nugraharia” aku bahagia dengan ini, saat bertemu ada perasaan haru dan rasa tak percaya sekelebat melintas, suara yang sudah tak asing lagi ditelinga memecah lamunanku saat itu, aku terpaku kepadamu aaaaa akhirnya aku melihatmu, pertemuan itu tidak terlalu lama  karna aku ada urusan , tapi aku tak ingin menyesalinya , sebentar aku berfoto dengan mu hehe membuat sedikit kenangan yang mungkin bisa untuk aku kenang nanti , karna aku sadar mungkin setelah pertemuan ini kamu akan pergi lagi, dan aku lagi lagi harus menunggumu kembali , kali ini dengan waktu yang lebih lama “ 4 Tahun” :’) , so guys aku akan sangat-sangat merindukanmu ({}) semoga kita bisa lebih sukses dari ini dengan jalan yang kita ambil masing-masing.

Entah bisa dipercaya atau nggak tapi sekarang aku jadi lebih tenang dan lebih percaya sama kalimat yang diatas. aku lebih bahagia , terimakasih untuk semua,,,