Ini
soal perihal mimpi, mimpi seorang anak perempuan yang ingin menjadi bintang
untuk keluarganya. Mimpi yang membuat dia berusaha untuk menjalani setiap ujian
yang ada dihadapannya, mimpi juga yang memang merubah dia menjadi anak yang
tangguh dan bertanggung jawab, dan mimpi itu sekarang sudah ia dapatkan.
Mimpi
yang diingkan keluarga kecilnya memang sudah ia raih dan sedang dia nikmati
prosesnya, tapi tahu tidak ? ada satu mimpi yang sampai saat ini dia pendam
dalam hatinya, ia simpan rapat-rapat karena dia pesimis jika dia bisa
mewujudkan mimpi besarnya itu. Tahu tidak ? mimpi yang dia inginkan sedari
kecil sangat sederhana namun sangat sulit untuk benar-benar bisa dia wujudkan,
tau kenapa ? karna dia sadar bahwa impian nya itu tidak benar-benar diinginkan
oleh keluarganya.
Dia
iri ketika melihat anak seusianya yang sedang mencoba mewujudkan impian
mereka yang sama sperti dia didukung
penuh oleh orang-orang didekatnya. Dia iri ketika ada beberapa faktor pendukung
yang tidak berpihak padanya, dia iri ketika dia merasa lemah dan tak punya
kekuatan untuk tetap bertahan pada mimpinya.
Terkadang
anak itu marah pada kenyataan yang ternyata tidak pernah berpihak padanya, pada
kenyataan yang selalu mengingkarinya, tidak terlalu sulit memang untuk
mewujudkan apa yang keluarganya mau, mungkin karna harapan keluarganya hanya
dibatas itu saja tanpa pernah mereka tahu bahwa si anak itu sangat ingin dan
benar-benar ingin melampaui itu.
Dia
iri sangaaaaat begitu iri melihat anak seusianya bisa meneruskan apa yang dulu
dicita-citakannya. Dia merasa dia lemah dia tak mampu dan dia sangat pesimis. Dan
yang keluarganya tau dia hanya menikmati apa yang sekarang dia jalani padahal
dibalik itu semua ada perasaan “IRI” yang amaaat besar, ada sesuatu yang ia
sembunyikan , ada sesuatu yang ingin dia
buktikan.
Ada
jeda disini ketika lamunan itu dia berfikir untuk tetap mengikuti jalan hidup
yang sudah keluarganya pilihkan, tapi ketika keinginann itu masih menggebu-gebu
dia mencoba memunculkan harapan baru untuk bisa meraih mimpi yang
sebenar-benarnya dia inginkan. Dan dia mencoba terus mencari cara agar bisa
meraih mimpi itu . Andai dia punya keberanian untuk bisa mengungkapkan apa yang
ia rasakan mungkin setidaknya dia bisa menjalani kedua mimpinya ini. Kenapa “ketika
mereka mendapatkannya mereka siasiakan tetapi ketika ada seseorang yang sangat
menginginkannya sesuatu itu seakan menjauh dalam raihan tangannya”
Apa
iyah ini perihal takdir, banyak orang berpendapat bahwa ini memang sudah diatur
oleh takdir, tapi tuhan tolong dengarkan doa anak kecil itu , dia yang sangat
benar-benar ingin menggapai apa yang sudah iya cita-citakan itupun untuk
keluarganya.jadi tuhan tolong wujudkan apa yang ia mau, mudahkan baginya jalan
untuk menuju mimpinya itu.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar